PELAUH

Pelauh...


Teroleng-oleng lipa di pukul ombak
Periuk belanga turut menari sama
Isteri si bagai mengukus ubi kayu
Anak si bagai selam menyelam di tepi lepa’
Sedang Sibagai duduk termenung
Mengenang nasib diri bilakah terbela

Laut itulah darat baginya
Bila sahaja ribut tiba mencari teluk melindung lepa
Sejuknya…oh…payah hendak dikata
Tangisan si kecil seakan lagu menghibur gundah
Si Bagai mengenang nasib anak bangsanya
Hidup di laut di darat dipandang hina

Pelauh..
Sinonim Bajau Laut diejek dicerca
Walhal mereka itu tak pernah menyelami irama kehidupan di lautan
Hanya berdindingkan tepian laut beratapkan langit
Diajar berenang, menyelam, memancing, dan mengendali lepa

Bilakah nasib mereka ini akan terbela
Dari mara bahaya ribut melanda
Anak-anaknya yang perlu bersekolah
Makan tidak menentu tetapi ceria sentiasa
Lepa bergerak dari laut menuju ke laut juga

Hati si bagai hancur luluh, hiba dan sayu
Mengingatkan masa depan yang pasti gelap cerahnya
Air matanya tumpah tatkala lagu tenes-tenes dinyanyikan anak kecilnya
Mundu dan kehidupan seakan seirama
Walau miskin namun masih ada yang durjana
Kasihan hidup mereka tapi tetap pasrah dan rela



p/s: terima kasih pd pakcik aman atas karya nie.. memang besh...
http://kalampendeta.blogspot.com/